Sabtu, 26 September 2009

Paloh Mengaku Hanya Kebetulan Bertemu JK

Kandidat ketua umum DPP Partai Golkar Surya Paloh mengatakan, tidak ada pembicaraan khusus saat dirinya bertemu dengan Ketua Umum DPP Golkar Jusuf Kalla (JK) di Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (26/09) pagi.
"Tidak ada pembicaraan khusus dengan Pak JK. Hanya kebetulan berpapasan di Bandara," kata Surya Paloh di dalam pesawat yang membawanya dari Makassar menuju Pontianak, Kalimantan Barat, Sabtu.
Menurut Paloh, dirinya sempat bersalaman dan berbincang-bincang dengan Jusuf Kalla walaupun diakuinya tidak ada pembicaraan khusus.
Dalam perbincangan itu, katanya, Jusuf Kalla merasa "surprise" dan kagum melihat dirinya mengenakan songkok (topi) seperti pahlawan asal Sulawesi, Sultan Hasanuddin, ketika berorasi di depan kader Golkar di Makassar.
Ketika ditanya apakah pertemuan itu sebagai sinyal bahwa JK mendukung dirinya, Surya Paloh mengatakan, sebaiknya Jusuf Kalla tidak mengutarakan soal dukung-mendukung.
"Saya berharap, JK sebagai Ketua Umum berada di tengah-tengah untuk mengayomi semua kader," ujarnya.
Meski tanpa berbicara soal dukung-mendukung, lanjut Paloh, dirinya bisa memahami perasaan batin Jusuf Kalla karena sudah sekitar lima tahun bekerja sama, khususnya di Partai Golkar.
"JK secara individu menginginkan agar Partai Golkar di masa mendatang semakin baik dan bisa bangkit kembali. Tugas saya adalah mengubah citra partai agar terjadi perubahan bagi kejayaan partai," katanya.
Surya kembali menyatakan, dirinya tetap ingin JK bersikap netral dalam rivalitas perebutan posisi ketua umum DPP Partai Golkar yang akan berlangsung pada Musyawarah Nasional (Munas) Golkar di Pekanbaru, Riau, 4-7 Oktober 2009.
Percaya diri
Surya Paloh juga menegaskan bahwa dirinya memang percaya diri untuk maju dalam pencalonan ketua umum Golkar mendatang.
"Saya memang percaya diri. Sebagai Ketua Dewan Penasihat Partai Golkar, peluang saya besar untuk mendapat amanah," katanya.
Terkait calon-calon lain yang akan menjadi pesaingnya, termasuk Tommy Soeharto dan Aburizal Bakrie, Surya Paloh menyatakan, tidak akan mengecilkan kehadiran mereka dalam memperebutkan posisi ketua umum dan semua calon diperhitungkan.
"Kalau saya tidak memperhitungkan, berarti saya mengecilkan arti dan semangat calon lain, termasuk Tommy Soeharto. Semua kita perhitungkan," ujarnya.
Surya Paloh dan rombongan tiba di Pontianak dari Makassar pada Sabtu siang. Di Pontianak, Surya Paloh melakukan orasi politik di GOR Pangsuma, Pontianak, yang dihadiri ribuan kader Golkar.
Setibanya di Bandara Supadio, Pontianak, Surya Paloh dan rombongan mendapat sambutan khusus seperti Tarian Barongsai. dari Pontianak, rencananya pada Sabtu sore, Surya Paloh dan rombongan akan langsung menuju Jawa tengah. (kpl/bee)

Kapanlagi.com

0 komentar:

Posting Komentar